Kumenitip rasa pada setiap kata dalam bait-bait puisi. Jiwa bersenandung mengeluarkan isi jiwa. Jika ada resah, benci, rindu, senang, bahagia dalam deret kata kan kupahat biar semuanya lepas menghempas setiap gelomang resah yang menganyutkan jiwa. Hanya dalam Puisi....Selamat Datang...Selamat Membaca...Assalamu Alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh...

Selasa, 21 Februari 2012

Rindu Pada Pelangi

Semut pun turut menyaksikanku merindu
kucoba bertanya pada angin
tentang pelangi yang sedari kemarin selalu indah
apakah dia masih tetap tersenyum di sana?
 
el Muflih 
20 Februari 2012
 
 

Dunia

Rasanya ingin menelan dunia
Memuntahkannya
lalu menguburnya
Dunia
tak ada arti

Ahhhhhhhhhhhhh
Aku disibukkan dunia
dunia
dunia

kapan akhiratnya?
 
elMuflih
17 Februari 2012

Menyeruduk Senja

Menyeruduk Senja

kucoba menyeruduk senja
pada separuh cahaya pada retinaku
memompa sudut pandangku
dalam lingkaran dunia

seperti  resahku dalam karung
bertumpuk rapuh
meneriakkan ketakpastian
pada  jalan berlumpur

cobalah tengok burung merpati
bebas tanpa resah sedikit pun
tak satupun resah merpati
menggelantung disayapnya.

el Muflih
Jeneponto, 21 Februaru 2012

Kamis, 08 Desember 2011

Jika waktu tertuduh

waktu tertuduh

bercumbu bersama kemalasan
romantis yang membusuk

bersamanya kita kan berangan kebohongan
bermipi tanpa langkah
sebab tidur masih bersamanya.

cobalah membuka mata
menggenggam ruang meraba dunia
lari....
lari sekencangnya

pasti waktu tak kan kau tuduh
kerena malas enggan bersamamu lagi

Kau kan dijemput bahagia
menjauhkan resahmu
menunjukkan suksesmu.

Janganlah bercumbu dengan kemalasan!

el Muflih
8 Des 2011