Kumenitip rasa pada setiap kata dalam bait-bait puisi. Jiwa bersenandung mengeluarkan isi jiwa. Jika ada resah, benci, rindu, senang, bahagia dalam deret kata kan kupahat biar semuanya lepas menghempas setiap gelomang resah yang menganyutkan jiwa. Hanya dalam Puisi....Selamat Datang...Selamat Membaca...Assalamu Alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh...

Rabu, 12 Mei 2010

PUISI KERINDUAN

Semerbak Rindu
Oleh: Nursamsir Tahir AM, S.Pd.

Semerbak rindu tertuang dalam jiwaku
wangi menghantar kerinduan
memejamkan dahaga cintaku
aku hanya sekeping cintamu yang jauh

Tubuhku mengumpat sunyi dalam waktu
meredam selaut rindu.
seonggok bayangmu menghibur sepiku
senyummu mengajakku tuk tersenyum
walau hanya bayang.

angin berbisik menyentuh genddang telingaku
menggetarkan jantungku
katanya ini kataku bawah dari seberang bukit
"tunggu aku di dalam mimpimu sebntar malam"
Ohhhhh...
akutak tahan lagi
walau hanya mimpi.
cepatlah datang malam
pertemukan kami dalam gelapmu.

Jeneponto, 05/05/2010

Tidak ada komentar: